Ternyata hanyalah TEORI yang prakteknya NOL BESAR.
Yeah... ternyata aku masih lebih berat CINTA daripada CITA.
Aku masih bertahan di sini dan memilih mengubur impianku.
Kesempatan tidak datang dua kali. Aku anggap itu salah.
Karena aku pikir kesempatan itu selalu ada selagi kita mau mencarinya.
Dan memang benar, kesempatan tidak hanya datang satu kali, tapi aku telah beberapa kali menyia-nyiakan kesempatan yang datang padaku
Ternyata aku hanyalah seorang PECUNDANG.
Q lebih berat CINTA...
Padahal aku adalah sumber motivasi seseorang. (bukannya PeDe atau Ge Er tapi fakta)
Dia salut padaku. Yang bisa tetap survive dan tetap tersenyum walaupun gagal dalam percintaan.
Dia menilai aku orang yang punya prinsip, pendirian dan realistis.
CINTA bukan satu-satunya sumber kebahagian hidup.
Menjadi wanita karier adalah cita-citaku.
Memang sekarang aku bekerja.
Tapi aku merasa telah menyia-nyiakan kesempatan yang ada.
Kesempatan untuk meraih impianku.
Sebenarnya tidak ada sesuatu halpun yang sia-sia jika dilakukan dengan sungguh-sungguh.
Dan aku sangat optimis akan berhasil dengan pekerjaanku yang sekarang
Tapi bukan itu yang membuat aku survive dan fight disini
Aku hanyalah seorang MUNAFIK!!
Lain teori, lain pula prakteknya.
Padahal seorang munafik tempatnya berada di neraka Jahanam.
Ya Allah...
Ampunilah aku
Berilah aku kesempatan untuk dapat mewujudkan CINTAku tanpa harus melepaskan CITAku
Kalau memang ini keputusan terbaik yang aku ambil
Semoga aku tidak salah langkah.
Tapi jika ternyata keputusan yang aku ambil salah
Semoga aku dapat mengambil hikmah dari semua ini.
Ketika ku hadapi kehidupan ini
Jalan mana yang harus ku pilih
Ku tahu ku tak mampu
Ku tahu ku sanggup
Hanya kau Tuhan tempat ku mengadu
Aku tau, aku takkan pernah sendiri
Ada Engkau disini yang selalu menuntunku
Tanggan-MU membelaiku
Cinta-MU menguatkanku
Hanya Engkaulah segala jawaban atas keraguanku